Tafsir Menarik Berkaitan Surat Maryam Ayat 17. Paragraf di atas merupakan Surat Maryam Ayat 17 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada pelbagai tafsir menarik dari ayat ini. Didapatkan pelbagai penjabaran dari kalangan mufassirin terhadap kandungan surat Maryam ayat 17, misalnya seperti tertera: π Tafsir Al-Muyassar / KementerianβSang Burung akhirnya menginjak Bumi. Ia lantas menjelma menjadi manusia biasa dengan perawakan laki-laki tampan dan bersahaja. Ia tergeletak di tengah padang hijau yang luas. Laki-laki tampan itu bernama Si Saka Bang. Laki-laki tampan itu tampak langsung berdiri. Ia menggunakan pakaian serba berwarna merah. Tuhan menegaskan bahwa yang menjadi kesukaan Tuhan adalah kasih setia bukan korban sembelihan (Hos. 6). Allah telah mengikat diri dengan manusia dengan satu perjanjian yang tidak dapat putus β kasih setia Allah telah mengikat manusia sampai pada kekekalan. Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah sudahkah kasih setia Allah berada dalam hatimu?
Sekalipun Allah menjelma menjadi manusia dalam Isa Al-Masih, Dia tetaplah Allah yang Esa. Allah dan Isa-Almasih adalah satu kesatuan yang merupakan pribadi Allah seperti tertulis :β Aku dan Bapa (Allah) adalah satu (Esa).β (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:30) ~ NN
Di masa lalu, Allah bersabar dan tidak membinasakan manusia karena dosa-dosa mereka, sebab pada waktu itu Dia sudah berencana untuk membenarkan manusia melalui Yesus. Sekarang, Allah sudah mengutus Yesus menjadi kurban penebus dosa, supaya setiap orang yang percaya penuh kepada Yesus diampuni dosanya dan tidak dihukum Allah.
A. Latar Belakang Karena manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang sangat kompleks, memperoleh pengetahuan yang komprehensif tentang manusia cukup sulit. Struktur tubuhnya, serta masalah yang dihadapinya, keduanya cukup rumit. Pendidikan manusia tidak hanya berarti mendidik, tetapi juga memahami hakikat manusia.